Minggu, 11 Maret 2012

MBLAQ – Its War [Lyric + Translate]

Diposting oleh mira sri rahayu di 19.04 0 komentar
Sikkeuro deutgijocha siro nunmuri mareudorok biro Kkeutkkaji galge dugobwa non nal jal mot gondeuryosso Saranghetdon urinde geunyoppunin nainde We non we non ne yojal gondeuryo no way Tuktuk tolgo nan irona danghanmankeum no dugobwa Sarang gatgo ujong gatgo jangnanchineun no dugobwa Ni senggangmanhedo bolsso ne momi ttollyowa nol yongsomot-he ijebuto non Jonjengiya gopjengiya no dugo bwa bwa no geunyoga tto uljana Gopjengiya ne sarang gondeurin no no no no jonjengiya Geunyoga ttonadon nal non moreunchok modu ijeura malhesso Midotdon niga chingguin niga nege irol su isso nol jojuhagesso ije Geu doroun ip jebal damulle I pinunmul da dollyojulge Ttokttokhi gwie segyo noreul jolde gaman andwo Onjen-ga alge dwelgora senggageun hetgetji Nol yongsomot-he ije buto non Jonjengiya gopjengiya no dugo bwa bwa no geunyoga tto uljana Gopjengiya no dugo bwa bwa no geunyoga tto uljana (Don’t you cry cry cry) notteme tto uljana (Geunyoga bye bye bye bye bye) modeun-ge kkeuchijana (Don’t you cry cry cry) Ne sarang gondeurin no no no no jonjengiya Jonjengiya gopjengiya no dugo bwa bwa no geunyoga tto uljana Gopjengiya no dugo bwa bwa no geunyoga tto uljana (Don’t you cry cry cry) notteme tto uljana (Geunyoga bye bye bye bye bye) modeun-ge kkeuchijana (Don’t you cry cry cry) Ne sarang gondeurin no no no no jonjengiya Translate Shut up, i don’t even wanna hear it Beg until your tears dry up I will see the end of this, just watch You messed with the wrong person We were in love and i only had her But why, why did you touch my girl – no way I brush myself off and get up As much as i suffered, you just watch You mess with love, you mess with friendship – just watch Just at the thought of you, my body shakes I can’t forgive you – from now on - It’s war, you coward – just watch You made her cry again You coward, you, who messed with my love It’s war On the day she left, you pretended not to know and told me to forget it all I trusted you, you were my friend – how could you do this to me I will curse you from now on Will you please shut that dirty mouth I will give back these painful tears to you Engrave this in your ear – i will never leave you alone You probably knew that i would find out sometime I can’t forgive you – from now on - It’s war, you coward – just watch You made her cry again You coward, you just watch – you made her cry again (don’t you cry cry cry) she’s crying because of you again (she said bye.. ) it’s all over now (don’t you cry cry cry) You, who messed with my love – it’s war It’s war, you coward – just watch You made her cry again You coward, you just watch – you made her cry again (don’t you cry cry cry) she’s crying because of you again (she said bye.. ) it’s all over now (don’t you cry cry cry) You, who messed with my love – it’s war

Ijeulmando Hand – Seo Young Eun [OST 49 Days]

Diposting oleh mira sri rahayu di 19.04 0 komentar
mogi meeoseo maldo motago hancham meonghani haneulman bogo nan uldaga ijeuryeogo jebal itjago nan honjaseo geumanhajago naege tto mareul hae sogi sanghaeseo sogi da taseo sarang ttawineun naegen eobseul geora mareul hae geuman itja jebal geuman itja dajimeul haedo neoui moseubi deo naui gaseume doraseo byeoril eobtjanha nareul ijeodo myeochil isseumyeon jom gwaenchanheul geoya.. hancham uldaga utdaga jamdeulgo jeonhwagireul deulgo dasi naerigo nan babocheoreom geujeo babocheoreom wae myeochiljjae ireoneunde bogo sipeo michil geot gata geuman itgo sipeo michil geot gata na himdeureoseo neomu himdeureoseo nunmuri apeul garyeo neoui moseubi areungeoryeo ijen beolsseo myeochiljjae jamdo motjago neoui saenggageul jiwotda tto dasi hage dwae gwaenchanketji jogeum deo jinamyeon ichyeojil geoya machi eoreumcheoreom naui gaseumi nogaseo byeoril eobtjanha nareul ijeodo myeochil isseumyeon jom gwaenchanheul geoya.. hancham uldaga utdaga jamdeulgo neoui ireumeul na honja bulleobogo babocheoreom geujeo babocheoreom wae myeochiljjae ireoneunde bogo sipeo michil geot gata geuman itgo sipeo michil geot gata na himdeureoseo neomu himi deureoseo nunmuri apeul garyeo neoui moseubi areungeoryeo ijen ijeul ttaedo doen geot gateunde geuman himdeureodo doel geot gateunde wae babocheoreom geujeo babocheoreom itjido motago wae doraoran maldo motani naneun…

tekhnologi informasi dan komunikasi

Diposting oleh mira sri rahayu di 19.01 0 komentar
Teknologi Informasi dan Komunikasi, TIK (bahasa Inggris: Information and Communication Technologies; ICT) adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media. Istilah TIK muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunak) dengan teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya. Hingga awal abad ke-21 TIK masih terus mengalami berbagai perubahan dan belum terlihat titik jenuhnya. Sejarah Ada beberapa tonggak perkembangan teknologi yang secara nyata memberi sumbangan terhadap perkembangan TIK hingga saat ini. Pertama yaitu temuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1875. Temuan ini kemudian berkembang menjadi pengadaan jaringan komunikasi dengan kabel yang meliputi seluruh daratan Amerika, bahkan kemudian diikuti pemasangan kabel komunikasi trans-atlantik. Jaringan telepon ini merupakan infrastruktur masif pertama yang dibangun manusia untuk komunikasi global. Memasuki abad ke-20, tepatnya antara tahun 1910-1920, terwujud sebuah transmisi suara tanpa kabel melalui siaran radio AM yang pertama. Komunikasi suara tanpa kabel ini pun segera berkembang pesat. Kemudian diikuti pula oleh transmisi audio-visual tanpa kabel, yang berwujud siaran televisi pada tahun 1940-an. Komputer elektronik pertama beroperasi pada tahun 1943. Lalu diikuti oleh tahapan miniaturisasi komponen elektronik melalui penemuan transistor pada tahun 1947 dan rangkaian terpadu (integrated electronics) pada tahun 1957. Perkembangan teknologi elektronika, yang merupakan cikal bakal TIK saat ini, mendapatkan momen emasnya pada era Perang Dingin. Persaingan IPTEK antara blok Barat (Amerika Serikat) dan blok Timur (dulu Uni Soviet) justru memacu perkembangan teknologi elektronika lewat upaya miniaturisasi rangkaian elektronik untuk pengendali pesawat ruang angkasa maupun mesin-mesin perang. Miniaturisasi komponen elektronik, melalui penciptaan rangkaian terpadu, pada puncaknya melahirkan mikroprosesor. Mikroprosesor inilah yang menjadi 'otak' perangkat keras komputer dan terus berevolusi sampai saat ini. Perangkat telekomunikasi berkembang pesat saat teknologi digital mulai digunakan menggantikan teknologi analog. Teknologi analog mulai terasa menampakkan batas-batas maksimal pengeksplorasiannya. Digitalisasi perangkat telekomunikasi kemudian berkonvergensi dengan perangkat komputer yang sejak awal merupakan perangkat yang mengadopsi teknologi digital. Produk hasil konvergensi inilah yang saat ini muncul dalam bentuk telepon seluler. Di atas infrastruktur telekomunikasi dan komputasi ini kandungan isi (content) berupa multimedia mendapatkan tempat yang tepat untuk berkembang. Konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia inilah yang menjadi ciri abad ke-21, sebagaimana abad ke-18 dicirikan oleh revolusi industri. Bila revolusi industri menjadikan mesin-mesin sebagai pengganti 'otot' manusia, maka revolusi digital (karena konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia terjadi melalui implementasi teknologi digital) menciptakan mesin-mesin yang mengganti (atau setidaknya meningkatkan kemampuan) 'otak' manusia. [sunting] Penerapan TIK dalam Pendidikan di Indonesia Indonesia pernah menggunakan istilah telematika (telematics) untuk arti yang kurang lebih sama dengan TIK yang kita kenal saat ini. Encarta Dictionary mendeskripsikan telematics sebagai telecommunication + informatics (telekomunikasi + informatika) meskipun sebelumnya kata itu bermakna science of data transmission. Pengolahan informasi dan pendistribusiannya melalui jaringan telekomunikasi membuka banyak peluang untuk dimanfaatkan di berbagai bidang kehidupan manusia, termasuk salah satunya bidang pendidikan. Ide untuk menggunakan mesin-belajar, membuat simulasi proses-proses yang rumit, animasi proses-proses yang sulit dideskripsikan sangat menarik minat praktisi pembelajaran. Tambahan lagi, kemungkinan untuk melayani pembelajaran yang tak terkendala waktu dan tempat juga dapat difasilitasi oleh TIK. Sejalan dengan itu mulailah bermunculan berbagai jargon berawalan e, mulai dari e-book, e-learning, e-laboratory, e-education, e-library, dan sebagainya. Awalan e bermakna electronics yang secara implisit dimaknai berdasar teknologi elektronika digital. Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran di Indonesia telah memiliki sejarah yang cukup panjang. Inisiatif menyelenggarakan siaran radio pendidikan dan televisi pendidikan merupakan upaya melakukan penyebaran informasi ke satuan-satuan pendidikan yang tersebar di seluruh nusantara. Hal ini adalah wujud dari kesadaran untuk mengoptimalkan pendayagunaan teknologi dalam membantu proses pembelajaran masyarakat. Kelemahan utama siaran radio maupun televisi pendidikan adalah tidak adanya feedback yang seketika. Siaran bersifat searah yaitu dari narasumber atau fasilitator kepada pembelajar. Introduksi komputer dengan kemampuannya mengolah dan menyajikan tayangan multimedia (teks, grafis, gambar, suara, dan gambar bergerak) memberikan peluang baru untuk mengatasi kelemahan yang tidak dimiliki siaran radio dan televisi. Bila televisi hanya mampu memberikan informasi searah (terlebih jika materi tayangannya adalah materi hasil rekaman), pembelajaran berbasis teknologi internet memberikan peluang berinteraksi baik secara sinkron (real time) maupun asinkron (delayed). Pembelajaran berbasis Internet memungkinkan terjadinya pembelajaran secara sinkron dengan keunggulan utama bahwa pembelajar maupun fasilitator tidak harus berada di satu tempat yang sama. Pemanfaatan teknologi video conference yang dijalankan dengan menggunakan teknologi Internet memungkinkan pembelajar berada di mana saja sepanjang terhubung ke jaringan komputer. Selain aplikasi unggulan seperti itu, beberapa peluang lain yang lebih sederhana dan lebih murah juga dapat dikembangkan sejalan dengan kemajuan TIK saat ini. [sunting] Buku Elektronik Buku elektronik atau e-book adalah salah satu teknologi yang memanfaatkan komputer untuk menayangkan informasi multimedia dalam bentuk yang ringkas dan dinamis. Dalam sebuah e-book dapat diintegrasikan tayangan suara, grafik, gambar, animasi, maupun movie sehingga informasi yang disajikan lebih kaya dibandingkan dengan buku konvensional. Jenis e-book paling sederhana adalah yang sekedar memindahkan buku konvensional menjadi bentuk elektronik yang ditayangkan oleh komputer. Dengan teknologi ini, ratusan buku dapat disimpan dalam satu keping CD atau compact disk (kapasitas sekitar 700MB), DVD atau digital versatile disk (kapasitas 4,7 sampai 8,5 GB) maupun flashdisk (saat ini kapasitas yang tersedia sampai 16 GB). Bentuk yang lebih kompleks dan memerlukan rancangan yang lebih cermat misalnya pada Microsoft Encarta dan Encyclopedia Britannica yang merupakan ensiklopedi dalam format multimedia. Format multimedia memungkinkan e-book menyediakan tidak saja informasi tertulis tetapi juga suara, gambar, movie dan unsur multimedia lainnya. Penjelasan tentang satu jenis musik misalnya, dapat disertai dengan cuplikan suara jenis musik tersebut sehingga pengguna dapat dengan jelas memahami apa yang dimaksud oleh penyaji. [sunting] E-learning Beragam definisi dapat ditemukan untuk e-learning. Victoria L. Tinio, misalnya, menyatakan bahwa e-learning meliputi pembelajaran pada semua tingkatan, formal maupun nonformal, yang menggunakan jaringan komputer (intranet maupun ekstranet) untuk pengantaran bahan ajar, interaksi, dan/atau fasilitasi. Untuk pembelajaran yang sebagian prosesnya berlangsung dengan bantuan jaringan internet sering disebut sebagai online learning. Definisi yang lebih luas dikemukakan pada working paper SEAMOLEC, yakni e-learning adalah pembelajaran melalui jasa elektronik. Meski beragam definisi namun pada dasarnya disetujui bahwa e-learning adalah pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi elektronik sebagai sarana penyajian dan distribusi informasi. Dalam definisi tersebut tercakup siaran radio maupun televisi pendidikan sebagai salah satu bentuk e-learning. Meskipun radio dan televisi pendidikan adalah salah satu bentuk e-learning, pada umumnya disepakati bahwa e-learning mencapai bentuk puncaknya setelah bersinergi dengan teknologi internet. Internet-based learning atau web-based learning dalam bentuk paling sederhana adalah website yang dimanfaatkan untuk menyajikan materi-materi pembelajaran. Cara ini memungkinkan pembelajar mengakses sumber belajar yang disediakan oleh narasumber atau fasilitator kapanpun dikehendaki. Bila diperlukan dapat pula disediakan mailing list khusus untuk situs pembelajaran tersebut yang berfungsi sebagai forum diskusi. Fasilitas e-learning yang lengkap disediakan oleh perangkat lunak khusus yang disebut perangkat lunak pengelola pembelajaran atau LMS (learning management system). LMS mutakhir berjalan berbasis teknologi internet sehingga dapat diakses dari manapun selama tersedia akses ke internet. Fasilitas yang disediakan meliputi pengelolaan siswa atau peserta didik, pengelolaan materi pembelajaran, pengelolaan proses pembelajaran termasuk pengelolaan evaluasi pembelajaran serta pengelolaan komunikasi antara pembelajar dengan fasilitator-fasilitatornya. Fasilitas ini memungkinkan kegiatan belajar dikelola tanpa adanya tatap muka langsung di antara pihak-pihak yang terlibat (administrator, fasilitator, peserta didik atau pembelajar). ‘Kehadiran’ pihak-pihak yang terlibat diwakili oleh e-mail, kanal chatting, atau melalui video conference.

dua cara untuk untuk menjalani kehidupan

Diposting oleh mira sri rahayu di 18.59 0 komentar
Jadi dua cara untuk untuk menjalani kehidupan ini dan keduanya benar. 1. Dengan penuh keajaiban karena kita menyerahkan totally kepada Kuasa Tuhan Yang Maha Kuasa, dan 2. Dengan biasa-biasa saja, karena yaaa… memang beginilah kehidupan ini. Dan semua orang jika ditanya, mereka justru akan memilih nomor 1, karena secara fitrah (suci) kita semua adalah ciptaan-ciptaan Tuhan Yang Maha Esa untuk selalu dekat denngan-Nya. ;)

sejarah islam indonesia

Diposting oleh mira sri rahayu di 18.55 0 komentar
Pada tahun 30 Hijri atau 651 Masehi, hanya berselang sekitar 20 tahun dari wafatnya Rasulullah SAW, Khalifah Utsman ibn Affan RA mengirim delegasi ke Cina untuk memperkenalkan Daulah Islam yang belum lama berdiri. Dalam perjalanan yang memakan waktu empat tahun ini, para utusan Utsman ternyata sempat singgah di Kepulauan Nusantara. Beberapa tahun kemudian, tepatnya tahun 674 M, Dinasti Umayyah telah mendirikan pangkalan dagang di pantai barat Sumatera. Inilah perkenalan pertama penduduk Indonesia dengan Islam. Sejak itu para pelaut dan pedagang Muslim terus berdatangan, abad demi abad. Mereka membeli hasil bumi dari negeri nan hijau ini sambil berdakwah. Lambat laun penduduk pribumi mulai memeluk Islam meskipun belum secara besar-besaran. Aceh, daerah paling barat dari Kepulauan Nusantara, adalah yang pertama sekali menerima agama Islam. Bahkan di Acehlah kerajaan Islam pertama di Indonesia berdiri, yakni Pasai. Berita dari Marcopolo menyebutkan bahwa pada saat persinggahannya di Pasai tahun 692 H / 1292 M, telah banyak orang Arab yang menyebarkan Islam. Begitu pula berita dari Ibnu Battuthah, pengembara Muslim dari Maghribi., yang ketika singgah di Aceh tahun 746 H / 1345 M menuliskan bahwa di Aceh telah tersebar mazhab Syafi’i. Adapun peninggalan tertua dari kaum Muslimin yang ditemukan di Indonesia terdapat di Gresik, Jawa Timur. Berupa komplek makam Islam, yang salah satu diantaranya adalah makam seorang Muslimah bernama Fathimah binti Maimun. Pada makamnya tertulis angka tahun 475 H / 1082 M, yaitu pada jaman Kerajaan Singasari. Diperkirakan makam-makam ini bukan dari penduduk asli, melainkan makam para pedagang Arab. Sampai dengan abad ke-8 H / 14 M, belum ada pengislaman penduduk pribumi Nusantara secara besar-besaran. Baru pada abad ke-9 H / 14 M, penduduk pribumi memeluk Islam secara massal. Para pakar sejarah berpendapat bahwa masuk Islamnya penduduk Nusantara secara besar-besaran pada abad tersebut disebabkan saat itu kaum Muslimin sudah memiliki kekuatan politik yang berarti. Yaitu ditandai dengan berdirinya beberapa kerajaan bercorak Islam seperti Kerajaan Aceh Darussalam, Malaka, Demak, Cirebon, serta Ternate. Para penguasa kerajaan-kerajaan ini berdarah campuran, keturunan raja-raja pribumi pra Islam dan para pendatang Arab. Pesatnya Islamisasi pada abad ke-14 dan 15 M antara lain juga disebabkan oleh surutnya kekuatan dan pengaruh kerajaan-kerajaan Hindu / Budha di Nusantara seperti Majapahit, Sriwijaya dan Sunda. Thomas Arnold dalam The Preaching of Islam mengatakan bahwa kedatangan Islam bukanlah sebagai penakluk seperti halnya bangsa Portugis dan Spanyol. Islam datang ke Asia Tenggara dengan jalan damai, tidak dengan pedang, tidak dengan merebut kekuasaan politik. Islam masuk ke Nusantara dengan cara yang benar-benar menunjukkannya sebagai rahmatan lil’alamin. Dengan masuk Islamnya penduduk pribumi Nusantara dan terbentuknya pemerintahan-pemerintahan Islam di berbagai daerah kepulauan ini, perdagangan dengan kaum Muslimin dari pusat dunia Islam menjadi semakin erat. Orang Arab yang bermigrasi ke Nusantara juga semakin banyak. Yang terbesar diantaranya adalah berasal dari Hadramaut, Yaman. Dalam Tarikh Hadramaut, migrasi ini bahkan dikatakan sebagai yang terbesar sepanjang sejarah Hadramaut. Namun setelah bangsa-bangsa Eropa Nasrani berdatangan dan dengan rakusnya menguasai daerah-demi daerah di Nusantara, hubungan dengan pusat dunia Islam seakan terputus. Terutama di abad ke 17 dan 18 Masehi. Penyebabnya, selain karena kaum Muslimin Nusantara disibukkan oleh perlawanan menentang penjajahan, juga karena berbagai peraturan yang diciptakan oleh kaum kolonialis. Setiap kali para penjajah – terutama Belanda – menundukkan kerajaan Islam di Nusantara, mereka pasti menyodorkan perjanjian yang isinya melarang kerajaan tersebut berhubungan dagang dengan dunia luar kecuali melalui mereka. Maka terputuslah hubungan ummat Islam Nusantara dengan ummat Islam dari bangsa-bangsa lain yang telah terjalin beratus-ratus tahun. Keinginan kaum kolonialis untuk menjauhkan ummat Islam Nusantara dengan akarnya, juga terlihat dari kebijakan mereka yang mempersulit pembauran antara orang Arab dengan pribumi. Semenjak awal datangnya bangsa Eropa pada akhir abad ke-15 Masehi ke kepulauan subur makmur ini, memang sudah terlihat sifat rakus mereka untuk menguasai. Apalagi mereka mendapati kenyataan bahwa penduduk kepulauan ini telah memeluk Islam, agama seteru mereka, sehingga semangat Perang Salib pun selalu dibawa-bawa setiap kali mereka menundukkan suatu daerah. Dalam memerangi Islam mereka bekerja sama dengan kerajaan-kerajaan pribumi yang masih menganut Hindu / Budha. Satu contoh, untuk memutuskan jalur pelayaran kaum Muslimin, maka setelah menguasai Malaka pada tahun 1511, Portugis menjalin kerjasama dengan Kerajaan Sunda Pajajaran untuk membangun sebuah pangkalan di Sunda Kelapa. Namun maksud Portugis ini gagal total setelah pasukan gabungan Islam dari sepanjang pesisir utara Pulau Jawa bahu membahu menggempur mereka pada tahun 1527 M. Pertempuran besar yang bersejarah ini dipimpin oleh seorang putra Aceh berdarah Arab Gujarat, yaitu Fadhilah Khan Al-Pasai, yang lebih terkenal dengan gelarnya, Fathahillah. Sebelum menjadi orang penting di tiga kerajaan Islam Jawa, yakni Demak, Cirebon dan Banten, Fathahillah sempat berguru di Makkah. Bahkan ikut mempertahankan Makkah dari serbuan Turki Utsmani. Kedatangan kaum kolonialis di satu sisi telah membangkitkan semangat jihad kaum muslimin Nusantara, namun di sisi lain membuat pendalaman akidah Islam tidak merata. Hanya kalangan pesantren (madrasah) saja yang mendalami keislaman, itupun biasanya terbatas pada mazhab Syafi’i. Sedangkan pada kaum Muslimin kebanyakan, terjadi percampuran akidah dengan tradisi pra Islam. Kalangan priyayi yang dekat dengan Belanda malah sudah terjangkiti gaya hidup Eropa. Kondisi seperti ini setidaknya masih terjadi hingga sekarang. Terlepas dari hal ini, ulama-ulama Nusantara adalah orang-orang yang gigih menentang penjajahan. Meskipun banyak diantara mereka yang berasal dari kalangan tarekat, namun justru kalangan tarekat inilah yang sering bangkit melawan penjajah. Dan meski pada akhirnya setiap perlawanan ini berhasil ditumpas dengan taktik licik, namun sejarah telah mencatat jutaan syuhada Nusantara yang gugur pada berbagai pertempuran melawan Belanda. Sejak perlawanan kerajaan-kerajaan Islam di abad 16 dan 17 seperti Malaka (Malaysia), Sulu (Filipina), Pasai, Banten, Sunda Kelapa, Makassar, Ternate, hingga perlawanan para ulama di abad 18 seperti Perang Cirebon (Bagus rangin), Perang Jawa (Diponegoro), Perang Padri (Imam Bonjol), dan Perang Aceh (Teuku Umar).

lirik lagu snsd-chocolate love

Diposting oleh mira sri rahayu di 18.53 0 komentar
Neol cheoeum bon sunganbuteo Manjigo shipeo naman gajiho shipeo Chocolate love! Yosul gateun saeroun maeryeok geobuhal su itgetni Dodohage saechimhage neol gamchugo isseo Ireon neukkim cheo-eum-ingeol nan ppajyeo-beoryeotjyo I got you babe, I call, I call it chocolate love Neoreul wonhae, gajilrae Dalkom dalkom oh chocolate love Meotjidan malron bujokhan geol Moduga nolral geoya sseureojil geoya Chocolate love! Brand new world… Han madiro da seolmyeonghal su eopneun geol Musimhagae nalkaropge yuyokhago itseo Ireon neukkim cheoeumingeol nan noka-beoryeotjyo I got you babe, I call, I call it chocolate love Neoreul wonhae, gajilrae Dalkom dalkom oh chocolate love I got you babe, I call, I call it chocolate love Neoreul wonhae, gajilrae Dalkom dalkom oh chocolate love

lirik lagu snsd-oh

Diposting oleh mira sri rahayu di 18.53 0 komentar
Romanization (Konglish) Jeone aldeon naega anya brand new sound Saerowojin nawa hamkke one more round dance dance dance ‘Till we run this town. Oppaoppa Ill be Ill be down down down [Seohyeon](oh)oppa najombwa nareul jom barabwa [Yoona](cheoeumiya ireon nae maltu hah) [Yuri]meorido hago hwajangdo haetneunde [Sica](wae neoman neoman moreuni) [Taeyeon]dugeundugeun gaseumi tteollyeowayo Jakkujakku sangsangman haneungeoryo [Sooyong]eotteoke hana kotdaenopdeon naega [Sica]malhagosipeo Oh Oh Oh o ppareul saranghae Ah Ah Ah a mani manihae [sunny]sujubeuni jebal utjimayo [taeyeon]jinsimini nollijido marayo tto babogateun malppunya – Jeone aldeon naega anya brand new sound saerowojin nawa hamkke one more round dance dance dance ‘Till we run this town. oppaoppa Ill be Ill be down down down [Sica]oppa jamkkanman jamkkanman deureobwa [Sunny](sujupdan yaegineun malgo) [sooyong]dongsaengeuroman saenggakhajin mara [hyoyeon](1nyeon dwien huhoehal geol) [Tiffany]mollamolla naemameul jeonhyeomolla nunchieopsi jangnanman chineungeoryo [hyoyeon]eotteoke hana i cheoreopneun sarama [seohyeon](deureobwa jeongmal) Oh Oh Oh o ppareul saranghae Ah Ah Ah a mani manihae [Yuri]sujubeuni jebal utjimayo [yoona]jinsimini nollijido marayo tto geureomyeon na uljido molla – (oh-oh-oh) Jeone aldeon naega anya brand you style mwonga dareun oneulmaneun tteugeoun nal down down ireojima hwaman na oppa oppa idaeroneun no no no no tell me boy boy love it (it it it it ah -) Oh Oh Oh o ppareul saranghae Ah Ah Ah a mani manihae Oh Oh Oh Oh Oh Oh Oh o ppareul saranghae Ah Ah Ah Ah Ah Ah Ah a mani manihae tto babogateun malppunya – Oh Oh Oh Oh Ah Ah Ah Ah Oh Oh Oh Oh Oh Oh Oh o ppareul saranghae Ah Ah Ah Ah Ah Ah Ah a mani manihae Oh Oh Oh Oh Oh Oh Oh o ppareul saranghae Ah Ah Ah Ah Ah Ah Ah a mani mani credit to Tetsuya@mysone,SONEms English translation It’s not the me you knew before, brand new sound Together with this new me, one more round Dance, dance, dance, you’ll be wrong this time Oppa oppa, I’ll be, I’ll be down, down, down, down Oppa look at me, please gaze at me a bit For me this style of talking is a first, ha I did my hair, and I put on makeup too But why are you, you, the only one who doesn’t know Thump thump my heart is starting to tremble Over and over it won’t stop imagining What should I do? With my head held high I want to say this to you Oh, oh, oh, oh, ppa I love you Ah, ah, ah, ah, so much so much I’m shy so please don’t laugh, it’s the truth so please don’t tease me Again it’s only foolish words It’s not the me you knew before, brand new sound Together with this new me, one more round Dance, dance, dance, you’ll be wrong this time Oppa oppa, I’ll be, I’ll be down, down, down, down Oppa, for a moment, for a moment, listen to me Don’t say the things you kept saying Don’t just think of me as a little sister Once a year passes, I think you’d regret it You don’t know, don’t know, you have no clue of my heart Tactlessly, you’re only joking around What am I to do, you thoughtless person Listen to me, just for a bit Oh, oh, oh, oh, ppa I love you Ah, ah, ah, ah, so much so much I’m shy so please don’t laugh, it’s the truth so please don’t tease me If you do that again I just might cry It’s not the me you knew before, brand new sound Only on this somehow different day, it’s a heated heart Down down, don’t be like this I’ll get mad Oppa oppa, don’t be this way no, no, no, no Tell me boy, boy, love it, it, it, it, it, it, it, ah Oh, oh, oh, oh, ppa I love you Ah, ah, ah, ah, so much so much Oh, oh, oh, oh, oh, oh, oh, oh, ppa I love you Ah, ah, ah, ah, ah, ah, ah, ah, so much so much Again it’s only foolish words Oh, oh, oh, oh, Ah, ah, ah, ah Oh, oh, oh, oh, ppa I love you Ah, ah, ah, ah, so much so much Oh, oh, oh, oh, oh, oh, oh, oh, ppa I love you Ah, ah, ah, ah, ah, ah, ah, ah, so much so much, oh
 

blog me Copyright © 2011 Design by Ipietoon Blogger Template | web hosting